TRIBUNWOW.COM - Kehadiran orangtua memang sangat dibutuhkan di sekolah pada hari penerimaan rapor atau pertemuan antara orangtua dan guru.
Pada kesempatan tersebutlah, para guru akan bisa memberitahu kepada orangtua bagaimana sikap anaknya di kelas, bagaimana studinya di sekolah, dan tentunya momen ini biasanya adala momen-momen yang mendebarkan bagi siswa.
Namun melansir dari World of Buzz pada Rabu (1/11/2017), baru-baru ini seorang wanita berasal dari Cina mendapatkan sorotan dan perhatian dari netizen perihal kabar dirinya yang berpura-pura menjadi ibu bagi seorang siswa sekolah dasar.
Kisahnya pun menjadi viral di media sosial.
Anak sekolah dasar yang tidak disebutkan namanya tersebut dilaporkan menemukan wanita tersebut di sebuah aplikasi kencan dan menawarkan membayar 500 yuan atau sekitar Rp 1 juta untuk berpura-pura menjadi ibunya pada pertemuan orangtua dan guru.
Wanita ini biasanya mendapatkan panggilan untuk menghabiskan waktu bersamanya seperti menonton film.
Namun, ketika kali ini ia tahu bahwa kliennya adalah seorang anak laki-laki, ia pun membagikan percakapannya saat itu di media sosial.
Berdasarkan percakapan keduanya, boca tersebut menceritakan bahwa ayahnya sibuk untuk melakukan perjalanan bisnis dan tidak dapat menghadiri pertemuan tersebut.
Hal ini membuat guru di sekolahnya marah kepada bocah ini.
Maka dari itu ia pun memutuskan untuk 'menyewa' wanita tersebut untuk berpura-pura menjadi ibunya untuk menghadiri pertemuan orangtua dan guru di sekolahnya.
Namun, tidak dikabarkan kembali apakah wanita tersebut benar-benar menerima permintaan sang bocah dan menghadiri pertemuan tersebut.
Peristiwa ini pun tentunya membuat heran para netizen dan menyayangkan orangtua bocah yang terlalu sibuk dengan pekerjaannya tanpa mempedulikan anaknya.
Netizen pun juga berharap bahwa orangtua bocah laki-laki ini dapat menghentikan keinginan sang bocah untuk 'menyewa' ibu palsu untuk menghadiri pertemuan orangtua guru di sekolahnya. (TribunWow.com/Natalia Bulan Retno Palupi)